Jumat, 12 Oktober 2018

3.1.3 Menganalisis fungsi aplikasi komunikasi data

        Komunikasi data atau transmisi data mengacu pada komunikasi yang dimediasi oleh komputer di antara pengguna sistem atau sistem lainnya. Dalam mempertimbangkan fungsi komunikasi data atau transmisi data, maka kita harus melihat secara lebih luas mengingat berbagai bentuk data yang ditransmisikan memerlukan prosedur pengiriman data masing-masing.
Adapun fungsi komunikasi data atau transmisi data menurut Sidney L. Smith dan Jane N. Mosier adalah sebagai berikut :
  1. Integrasi
Komunikasi data memiliki fungsi integrasi dengan fungsi penanganan informasi lainnya dalam suatu sistem. Pengguna dapat mengirimkan data dengan menggunakan sistem komputer dan prosedur yang sama yang digunakan untuk entri umum, pengeditan, tampilan, dan pemrosesan data lainnya. Untuk mengirim atau menerima pesan,  seorang pengguna tidak perlu log off dari sistem pengolahan data umum untuk dapat masuk ke dalam beberapa sistem khusus lainnya.
  1. Memilih kata yang tepat guna
Ketika akan melakukan pengiriman data, kita memilih kata-kata yang tepat guna untuk istilah yang digunakan agar sesuai dengan istilah kerja yang berorientasi pada pengguna. Misalnya, pengguna dapat menyampaikan pesan kepada orang lain atau instansi berdasarkan nama tanpa mempedulikan alamat komputer, struktur jaringan komputer, dan lain-lain. Secara umum, pengguna tidak perlu mempelajari rincian teknis dari protokol komunikasi, konversi format data, dan lain sebagainya karena komputer melakukannya secara otomatis.
  1. Mengirimkan data secara konsisten
Komunikasi data memungkinkan transmisi data dilakukan secara konsisten karena dilakukan berdasarkan prosedur yang sama. Hal ini memungkinkan pengguna dapat menggunakan prosedur yang sama untuk memasukkan, mengedit, dan menampilkan pesan yang mereka gunakan untuk memasukkan, mengedir, dan menampilkan jenis data lainnya. Selain itu, beberapa hal lainnya yang juga harus konsisten adalah kesalahan pesan yang dilakukan oleh komputer dan panduan bagi pengguna lainnya terkait dengan penanganan jenis informasi.
  1. Meminimalisir beban memori serta tindakan pengguna
Prosedur komunikasi data atau transmisi data dirancang untuk meminimalisir beban memori pengguna. Misalnya berbagai perangkat lunak antar muka mungkin menyediakan penyisipan otomatis  ke dalam pesan informasi standar, daftar distribusi, dan lain-lain. Contoh lain adalah komputer harus menyediakan atrian pesan keluar secara otomatis sambil menunggu konfirmasi transmisi dan pesan masuk yang menunggu tinjauan dan disposisi mereka.
Prosedur komunikasi data atau transmisi data dirancang juga untuk meminimalisir tindakan pengguna. Misalnya, dalam beberapa aplikasi, logika perangkat lunak dapat menyiapkan dan mengirimkan pesan secara otomatis yang berasal dari data yang sudah tersimpan dalam komputer.
  1. Interupsi
Memungkinkan pengguna untuk melakukan interupsi terhadap persiapan, ulasan, datau disposisi pesan, dan kemudian melanjutkan salah satu tugas tersebut dari titik interupsi.
  1. Mengarsipkan pesan secara fleksibel
Dalam aplikasi yang membutuhkan penanganan pesan secara umum, pengguna disediakan kemampuan fleksibel untuk mengirimkan rancangan atau salinan pesan selama masa persiapan, pengiriman pesan, dan penerimaan pesan serta mengatur berkas pesan tersebut.
  1. Menyoroti pesan
Menyediakan kemampuan perangkat lunak untuk membubuhi keterangan data yang dikirimkan dengan penyorotan yang tepat untuk menekankan kondisi peringatan, indicator prioritas, atau infromasi pesanan kedua (data tentang data) penting lainnya yang dapat mempengaruhi penanganan pesan.
  1. Menyiapkan pesan yang sesuai untuk transmisi
Hal ini terkait dengan menyiapkan berbagai pesan yang melibatkan secara khusus isi, format, dan informasi utama. Termasuk didalamnya adalah menyesuaikan komposisi pesan dengan entri data, format pesan dirancang oleh pengguna, teks tidak berformat, bentuk penyimpanan pesan, membentuk pesan otomatis, membentuk teks otomatis, bentuk data, tabel dan gambar, spesifikasi data yang fleksibel, memasukkan berkas yang ada, memasukkan pesan lainnya, variabel panjang pesan,  dan menyimpan rancangan pesan.
  1. Mengirimkan pesan ke alamat yang dituju
Pesan disampakan kepada penerima pesan yang membutuhkan tindakan pengguna dan bantuan ckmputer untuk menentukan tujuan pengiriman data. Termasuk didalamnya adalah pemilihan tujuan, standar alamat, mendorong  alamat masuk, direktori alamat, bantuan untuk pencarian direktori, mengekstrak alamat direktori, nama pengguna yang dituju, daftar distribusi sistem, akses kepada informasi daftar distribusi, daftar distribusi informal, daftar dalam daftar, memodifikasi daftar distribusi, ekspansi otomatis dari alamat parsial, memeriksa alamat secara otomatis, membalas pesan yang diterima ke alamat yang dituju, mengedit alamat, alamat tunggal,  distribusi berantai, dan mendistribusikan kembali pesan yang diterima.
  1. Menginisiasi transmisi
Menginisiasi transmisi data biasanya dilakukan dalam pengawasan pengguna dengan bantuan komputer dalam prosesnya. Termasuk didalamnya adalah transmisi diinisiasi oleh pengguna secara langsung, pengguna meninjau ulang pesan sebelum transmisi, pemilihan sajian pesan, transmisi yang diinisiasi oleh komputer, informasi tentang status komunikasi, mengidentifikasi pengirim, prioritas penugasan, pengarsipan secara otomatis untuk transmisi, mengirimkan pesan transmisi, transmisi pada waktu yang tepat, menerima kembali, membatalkan transmisi, dan mencetak pesan.
  1. Mengendalikan transmisi
Proses pengendalian transmisi seringkali dapat dilakukan secara otomatis namun pengguna mungkin membutuhkan informasi mengenai proses tersebut. Termasuk didalamnya adalah perlindungan transmisi data secara otomatis, umpan balik otomatis, umpan balik pengguna khusus, mengirim salinan tunggal, mengarsipkan transmisi yang gagal, menyimpan pesan yang tidak terkirim, pemberitahuan kegagalan transmisi pesan, pemanggilan kembali pesan, dan menjaga perekaman atau penyimpanan secara otomatis.
  1. Penerimaan pesan
Proses penerimaan pesan membutuhkan komputer untuk antrian, meninjau ulang, mengajukan, atau membuang data yang masuk.  Termasuk didalamnya adalah mengidentifikasi sumber, mengidentifikasi tujuan, mengarsipkan pesan yang diterima, memperhatikan pemberitahuan pesan pada posisi log-on, memperhatikan pemberitahuan nondisruptif pesan kedatangan.

3.1.2 Menganalisis ragam aplikasi komunikasi data



Komunikasi : Pertukaran informasi antara 2 pihak dengan menggunakan simbol, suara, dll. Yang dapat difahami antara keduanya melalui media perantara. Media perantara : media yang membolehkan informasi sampai pada tujuannya Contoh informasi : percakapan di telefon, melalui TV, surat, buku, email, dll Data : Kumpulan dari fakta-fakta yang merupakan representasi dari dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia, hewan, konsep, simbol, huruf, bunyi, teks, gambar dan kombinasinya. Contoh : Teks, Suara, Video. Komunikasi Data : Merupakan perpindahan data melalui media komputer yang diwakili oleh digit-digit biner dari satu tempat ke tempat lain dalam bentuk elektronik, gelombang atau cahaya. Contoh komunikasi data : Telepon Tujuan Komunikasi data : untuk mengantarkan dan menerima informasi diantara dua pihak

Elemen Kunci Model Komunikasi Data : 
•Source (Sumber) : Alat ini membangkitkan data sehingga dapat ditransmisikan. Contoh : telepon dan PC 
• Transmitter (Pengirim) : Biasanya data yang dibangkitkan dari sistem sumber tidak ditransmisikan secara langsung dalam bentuk aslinya. Contoh : modem, satu alat transmitter 
• Transmission System (Sistem Transmisi) : Berupa jalur transmisi yang menghubungkan antara sumber dengan tujuan • Receiver (Penerima) : Receiver menerima sinyal dari sistem transmisi dan menggabungkannya ke dalam bentuk tertentu yang dapat ditangkap oleh tujuan. 
• Destination (Tujuan) : Menangkap data yang dihasilkan oleh receiver 
Memahami Protokol Komunikasi Protocol digunakan untuk proses komunikasi di antara entiti pada sistem yang berbeda-beda
 Entiti : program-program aplikasi user, PTF, DBMS, email 
Sistem : Komputer, terminal dan remote sensor Infor matio n 

Kamis, 11 Oktober 2018

3.1.1. Menjelaskan pengertian komunikasi data

Pengertian komunikasi data

Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device (alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang terhubung dalam sebuah jaringan. Baik lokal maupun yang luas, sepeti internet. Pada dasarnya komunikasi data merupakan proses pengiriman informasi di antara dua titik menggunakan kode biner melewati saluran transmisi dan peralatan switching, bisa antara komputer dan komputer,komputer dengan terminal, atau komputer dengan peralatan, atau peralatan denganperalatan.
Pengertian lain komunikasi data yaitu transmisi data elektronik melalui beberapa media(kabel coaksial, fiber optik, microwave dsb). Sistem yang mungkin terjadinya transmisi data sering disebut sebagai jaringan komunikasi data
Secara umum ada dua jenis komunikasi data, yaitu:
Melalui Infrastruktur Terestrial 
Menggunakan media kabel dan nirkabel sebagai aksesnya. Membutuhkan biaya yang tinggi untuk membangun infrastruktur jenis ini. Beberapa layanan yang termasuk teresterial antara lain: Sambungan Data Langsung (SDL), Frame RelayVPN MultiService dan Sambungan Komunikasi Data Paket (SKDP).
Melalui Satelit 
Menggunakan satelit sebagai aksesnya. Biasanya wilayah yang dicakup akses satelit lebih luas dan mampu menjangkau lokasi yang tidak memungkinkan dibangunnya infrastruktur terestrial namun membutuhkan waktu yang lama untuk berlangsungnya proses komunikasi. Kelemahan lain dari komunikasi via satelit adalah adanya gangguan yang disebabkan oleh radiasi gelombang matahari (Sun Outage) dan yang paling parah terjadi setiap 11 tahun sekali.:
Apa Yang menyebabkan kita sangat membutuhkan Komdat :
1.Dengan Menggunakan Sistem ini akan terasa Lebih Efisien
2. Karena Sebaian besar pengguna Komputer Hampir Menggunakan data sebagai alat komunikasi antar kantor,Perusahaan dan Institusi institusi lainnya.
Inilah yang menyebabkan sistem Komdat diperlukan.
3.Menjaga Data agar sampai sesuai tujuan yang diinginkan.
4.Dapat mengurangi Keterbatasan Waktu
5.Data menjadi Terahasiakan.bila ada data yang tidak boleh diketahui pihak lain.
Bagaimana Cara menjaga data dalam sistem komunikasi data
  1. Pastikan media transmisi tidak rusak
  2. Pastikan Alamat IP yang mau dikirim benar
  3. Lindungi kabel-kabel dari binatang perusak
  4. Letakan Kabel kabel ditempat yang aman
  5. selalu rutin scan virus. Recomendasi sehari 2x
  6. HDD yang digunakan tidak boleh Bad sector
  7. Agar lebih baik, HDD yang digunakan tidak dicampur dengan game ini membuat file menjadi lemot untuk dibuka
Prinsip KOMDAT:
1 . Pengirim/senter
2. Media Penghantar
3. Sink/penerima

3.1. Memahami ragam aplikasi komunikasi data

MENGENAL RAGAM APLIKASI KOMUNIKASI DATA


Komunikasi Data  merupakan bentuk komunikasi yang secara khusus berkaitan  dengan transmisi 
atau pemindahan data antara komputer-komputer, komputer dengan piranti-piranti yang lain dalam 
bentuk data digital yang dikirimkan melalui media Komunikasi Data.
                              
                                 
Komunikasi Data saat ini menjadi bagian dari kehidupan masyarakat, karena telah diterapkan dalam 
berbagai bentuk aplikasi misal: komunikasi antar komputer yang populer dengan istilah internet, 
Handphone ke komputer, Handphone ke Handphone, komputer atau handphone ke perangkat lain 
misal: printer, fax, telpon, camera video dll.

Model Komunikasi data: 
a.  Komunikasi data Simplex: satu arah
                                   
                                   
b.  Komunikasi data Half Duplex: Dua arah bergantian 
                                 
                                 


1.1 Komponen Komunikasi Data 

  Pengirim, adalah piranti yang mengirimkan data, berupa komputer, alat lainnya seperti 
handphone, video kamera, dan lainnya yang sejenis. 
  Penerima, adalah piranti yang menerima data,  juga bisa berupa komputer, alat lainnya 
seperti handphone, video kamera, dan lainnya yang sejenis.
                            
  Pesan / Data, adalah informasi yang akan dipindahkan bisa berupa apa saja, teks, angka, 
gambar, suara, video, atau kombinasi dari semuanya. 
  Media pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk mengirimkan data, bisa 
berupa kabel, cahaya maupun gelombang magnetik. 
  Protokol, adalah aturan-aturan yang harus disepakati oleh dua atau lebih alat untuk dapat 
saling berkomunikasi. Tanpa protocol, dua alat atau lebih mungkin saja bisa saling 
terhubung tetapi tidak dapat saling berkomunikasi, sehingga message yang dikirim tidak 
dapat diterima oleh alat yang dituju.

pembahasan soal dan jawaban UN 2017

Latihan Soal Ujian Nasional (UN) Teori Kejuruan TKJ  SMK 2017 . 1. Alat yang berfungsi untuk menghubungkan 2 jaringan dengan segmen yang ...